Chain Link memiliki desain yang sederhana, di mana kumparan spiral yang berurutan terjalin untuk menciptakan jaring terbuka.Chain Link dapat disuplai dengan ujung-ujungnya diikat atau dilas.
Dengan menjaga desain sabuk tetap sederhana namun fungsional, Chain Link Perusahaan Wire Belt menawarkan kepada pengguna akhir solusi ekonomis dan ringan untuk aplikasi pengangkutan beban rendah.Area terbuka besar yang melekat pada desain Chain Link juga menjadikannya pilihan populer untuk aplikasi pengeringan dan pendinginan di mana aliran sabuk sangat penting.
Chain Link dapat dilengkapi dengan panel menghadap kiri dan kanan bergantian untuk mengatasi masalah pelacakan apa pun yang disebabkan oleh pola koil.Ini juga tersedia sebagai Rod Reinforced Chain Link, di mana batang silang dimasukkan melintasi lebar sabuk untuk meningkatkan kapasitas muatan keseluruhan.Chain Link biasanya dipasok dalam Baja Tahan Karat Kelas 304, meskipun kelas baja lainnya tersedia berdasarkan permintaan.
Tautan Rantai Standar (CL)
Rakitannya terdiri dari kumparan searah dengan masing-masing kumparan saling berhubungan dengan kumparan berikutnya.Ketika digunakan sebagai sabuk yang digerakkan oleh gesekan, rakitan tersebut dapat menampilkan bagian panel rakitan tangan kiri dan kanan secara bergantian.Setiap panel sabuk dihubungkan ke panel tenunan tangan berlawanan dengan kawat tembus – lihat di bawah.Panel sabuk dengan bagian koil kiri & kanan membantu meringankan jalur sabuk pada semua roller sirkuit dan penyangga sabuk.Namun banyak sabuk yang digerakkan oleh gesekan tidak dilapisi dengan cara ini dan bergantung pada bobotnya serta sistem pelacakan konveyor untuk memastikan sabuk berjalan lurus.
Tautan Rantai Bertulang Batang (CLR)
Untuk menambah kekuatan dan stabilitas lateral pada sabuk, kumparan intermeshing dihubungkan dengan kawat tembus.Kawat tembus ini diselesaikan di bagian tepinya dalam berbagai gaya termasuk dilas, bertangga, diikat dan dilas serta dikompresi dan dilas.Saat bertanya, harap teruskan gambar atau diagram tepi sabuk.Rakitan panel yang sama seperti dijelaskan di atas mungkin diperlukan bila digunakan hanya sebagai sabuk yang digerakkan oleh gesekan.
Tautan Rantai Bertulang Batang - Dupleks (CLR-Dupleks)
Untuk menambah lebih banyak kekuatan sabuk dan mengurangi area terbuka maka tersedia versi dupleks dari batang standar yang diperkuat.Rakitannya terdiri dari kumparan standar kembar yang saling bertautan di setiap posisi.
Tautan Rantai Standar (CL)
Ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan pelanggan tetapi secara umum tersedia dalam jarak kawat kumparan lateral yang bervariasi dari 5,08 mm hingga 25,4 mm, dikombinasikan dengan berbagai diameter kawat dan jarak memanjang agar sesuai dengan aplikasi.
Tautan Rantai Bertulang Batang (CLR)
| Pitch Kumparan Lateral (mm) | Diameter Kawat Kumparan (mm) | Pitch Kawat Silang Membujur (mm) | Diameter Kawat Silang (mm) |
| 16.93/15.24 | 2.03 | 16.93/19.05 | 2.64 |
| 2.64 | 2.95 | ||
| 2.95 | 3.25 | ||
| 3.25 | 4.06 |
Tautan Rantai Bertulang Batang - Dupleks (CLR-D)
| Pitch Kumparan Lateral (mm) | Diameter Kawat Kumparan (mm) | Pitch Kawat Silang Membujur (mm) | Diameter Kawat Silang (mm) |
| 8.47 | 2.03 | 16.93/19.05 | 2.64 |
| 2.64 | 2.95 | ||
| 2.95 | 3.25 | ||
| 3.25 | 4.06 | ||
| 5.08 | 2.03 | 10.16 | 2.64 |
Semua dimensi dalam milimeter (mm) dan tunduk pada toleransi produksi Wire Belt Company.
Ketersediaan Tepi
Tepi Dilas (W) – hanya jaring tanpa batang penguat
Di tepi sabuk, kabel kumparan dilingkarkan dan dilas.Jenis penyelesaian tepi ini memungkinkan penyelesaian akhir yang relatif halus pada tepi sabuk dan merupakan versi paling ekonomis dari gaya sabuk ini.
Knuckled Edge (K) – hanya jaring tanpa batang penguat
Ujung setiap kawat kumparan ditekuk kembali menjadi bentuk 'U' dan kemudian ditautkan dengan kumparan yang berdekatan.Bentuk 'U' kemudian ditutup rapat untuk membentuk sambungan permanen dengan kumparan berikutnya.Formasi ini juga memungkinkan fleksibilitas yang lebih besar pada tepi sabuk dan meminimalkan penumpukan tekanan pada posisi ini.
Tepian selesai pada batang standar yang diperkuat (hanya jaring) Sabuk Chain Link
Ini termasuk yang berikut:
Batang Tautan Rantai Dilas Diperkuat (CLR-W – IN/OUT).Batang silang terdiri dari dua batang dengan panjang berbeda untuk memenuhi pola tepi sambungan kumparan.Batang silang dilas ke kumparan dengan pola perakitan “Masuk – Keluar”.
Batang Tautan Rantai Dilas Diperkuat (CLR-W-IN LINE).Semua batang silang memiliki panjang yang sama dengan setiap tepi kumparan bergantian dikompresi untuk mencapai penyelesaian “Sejajar”.
Chain Link Rod Reinforced Bent Pin dengan tepi yang dilas (CLR-W-BENT-PIN).
Dengan rakitan ini, batang silang ditekuk pada ujungnya hingga 90° dan dilas ke ujung kawat kumparan sebelumnya.Untuk menyelaraskan tepi sabuk, setiap kumparan alternatif dikompresi di tepinya sebelum pengelasan.
Tautan Rantai Knuckled 'U' Cross Rod Diperkuat (CLR-K/U).
Dengan gaya perakitan ini, batang silang dibuat berpasangan dalam formasi perakitan 'U' gaya jepit rambut.Batang silang berbentuk 'U' disimpan di tempatnya dengan menggunakan tepi kumparan yang digergaji dan dimasukkan secara bergantian dari kedua sisi saat merakit sabuk.
Sebagai opsi untuk tata letak tepi ini, kawat ujung ekor dari tepi kumparan yang ditekuk juga dapat dilas kembali ke kumparan (CLR-K/U/W).
Penyelesaian tepi pada Sabuk Chain Link dupleks yang diperkuat batang (hanya jaring).
Tautan Rantai Duplex Dilas (CLR-W-Duplex).Rakitannya terdiri dari sepasang kabel kumparan yang terjalin dengan ujung ekor kumparan yang dilas langsung ke kabel melintang dengan panjang yang sama di bagian tepinya.
Tautan Rantai Duplex Knuckled/Hooked (CLR-K/H-Duplex).
Tautan Rantai Duplex Dilas (CLR-W-Duplex).Rakitannya terdiri dari sepasang kabel kumparan yang terjalin dengan ujung ekor kumparan yang dilas langsung ke kabel melintang dengan panjang yang sama di bagian tepinya.
Tautan Rantai Duplex Knuckled/Hooked (CLR-K/H-Duplex).
Jaring Berpenggerak Tepi Rantai:
Seiring dengan penyelesaian tepi mata jaring di atas, mata jaring ini dapat digerakkan dengan rantai samping menggunakan batang silang yang ditempatkan melalui kumparan mata jaring dan kemudian melalui rantai di tepi mata jaring.Jenis cross rod finish pada bagian luar rantai samping adalah sebagai berikut:
Dengan mesin cuci yang dilas
Ini adalah gaya penyelesaian yang paling umum dan ekonomis pada sabuk tepi rantai dan terdiri dari jaring tengah yang dibawa melalui sistem melalui rantai tepi dengan batang silang pembawa melalui jaring dan rantai tepi.Tergantung pada jarak kawat silang jaring, batang silang dapat menggantikan kawat silang tembus dari jaring dasar.Batang silang diselesaikan di tepi rantai luar dengan mesin cuci yang dilas
Dengan Cotter Pin & Mesin Cuci
Meskipun kurang ekonomis, jenis perakitan ini memungkinkan pelanggan atau petugas layanan untuk mengganti rantai penggerak tepi ketika jaring dan batang masih dapat diservis.Rakitan tersebut terdiri dari jaring tengah yang dibawa melalui sistem melalui rantai tepi dengan batang pembawa melintang melalui jaring dan rantai tepi.Batang silang diselesaikan di bagian luar dengan lubang yang dibor untuk memungkinkan pemasangan mesin cuci & pasak.Hal ini juga memungkinkan penggantian perbaikan bagian sabuk tanpa perlu menggiling kepala batang dan mengelasnya kembali.
Catatan: Untuk stabilitas batang ke rantai dengan lebar yang lebih besar, adalah normal, jika memungkinkan, untuk menyuplai batang silang yang diputar ke bawah untuk melewati pin berongga pada rantai tepi.
Berbagai gaya penyelesaian tepi rantai lainnya
Ini termasuk:
A.Batang silang dilas rata ke pin berongga rantai samping.Ini bukan standar yang disukai tetapi mungkin diperlukan jika lebar antara rangka sisi konveyor & bagian struktural lainnya menimbulkan batasan di mana “mesin cuci las” atau “mesin cuci & pin pasak” tidak dapat digunakan.
B.Batang silang dilas melalui lubang yang dibor pada pelat bagian dalam rantai konveyor rol.
Secara umum sabuk penggerak tepi rantai tersedia dengan 2 gaya rantai tepi: -
Rantai Transmisi - memiliki roller kecil
Pelat samping tepi rantai dapat ditopang pada rangka samping bersudut, atau melalui rel berprofil yang ditempatkan di antara pelat samping dan penopang pada roller.Sebagai alternatif, ia dapat berjalan tanpa penyangga rantai dimana jaring ditopang dekat dengan tepi rantai.
Rantai Roller Konveyor –memiliki roller yang besar.
Tepi rantai ini dapat ditopang pada strip keausan tepi bersudut datar dengan roller rantai berputar bebas di sepanjang konveyor.Aksi roller pada rantai mengurangi keausan rantai dan juga mengurangi gesekan operasional pada titik ini.
Metode Berkendara
Didorong oleh Gesekan
Bentuk penggerak yang paling umum adalah sistem roller berpenggerak paralel baja polos.Sistem ini bergantung pada kontak gesekan antara sabuk dan roller untuk memastikan penggerak sabuk.
Variasi dari jenis penggerak ini termasuk ketertinggalan roller dengan bahan seperti karet, lapisan rem gesekan (untuk suhu tinggi), dll. Penggunaan bahan penghambat gesekan tersebut memungkinkan tegangan penggerak operasional pada sabuk dikurangi, sehingga meningkatkan masa manfaat sabuk tersebut.
Didorong Tepi Rantai
Dengan perakitan sabuk ini, jarak kawat silang dari jaring sabuk dibuat untuk memastikan bahwa tepi rantai adalah media penggerak dengan jaring sabuk ditarik melalui sirkuit oleh rantai.
Ketersediaan Bahan Standar (Hanya Mesh)
| Bahan | Suhu Pengoperasian Kawat Maksimum °C |
| Baja Karbon (40/45) | 550 |
| Baja Ringan Galvanis | 400 |
| Krom Molibdenum (3% Krom) | 700 |
| Baja Tahan Karat 304 (1,4301) | 750 |
| Baja Tahan Karat 321 (1,4541) | 750 |
| 316 Baja Tahan Karat (1,4401) | 800 |
| Baja Tahan Karat 316L (1,4404) | 800 |
| Baja Tahan Karat 314 (1,4841) | 1120 (Hindari penggunaan pada suhu 800-900°C) |
| 37/18 Nikel Krom (1,4864) | 1120 |
| 80/20 Nikel Krom (2.4869) | 1150 |
| Inkonel 600 (2.4816) | 1150 |
| Inkonel 601 (2.4851) | 1150 |
Sebelum menentukan pilihan untuk aplikasi suhu tinggi, konsultasikan dengan Teknisi Penjualan Teknis kami untuk mengetahui tingkatan kawat yang paling sesuai untuk aplikasi tersebut karena kekuatan kawat berkurang pada suhu tinggi.
